Friday 28 August 2015

TIPS NYAMAN BERDOA PADA TEMPAT-TEMPAT MUSTAJAB DI MASJIDIL HARAM DAN MASJID NABAWI

Ada tuduhan yang menyakitkan dari orang-orang non muslim yang  mengatakan umat Islam menyembah batu berbentuk kubus (Ka'bah) sebagaimana mereka menyembah patung-patung. Mereka melihat kaum muslimin mengelilingi ka'bah, berebut mencium hajar aswad, berebut berdoa di multazam dan yang berebut berdoa di hijir Ismail. 

Perbedaan yang jauh seperti bumi dengan langit yaitu syirik di bandingkan tauhid. Patung  yang mereka sembah biasanya menggambarkan bentuk Tuhan mereka (contoh patung dewa Wisnu , patung Yesus) atau simbol Tuhan mereka (contoh batu hitam dewa Siwa). Ka'bah bukan bentuk dari Tuhan umat Islam dan bukan simbol Tuhan. Kadang patung mereka adalah sesuatu yang diyakini sebagai perantara untuk menyampaikan doa kepada Tuhan  (contoh patung orang Quraisy : Latta, Uzza dan Manna). Ka'bah bukan sebagai perantara untuk menyampaikan doa kepada Allah Subhanallahu Ta'ala. Bahkan Ka'bah bukan pula tempat tinggal Tuhan yang Maha Besar sebagai mana mereka menyembah pohon atau tempat-tempat keramat yang diyakini ada penunggu-nya. Kalimat talbiyyah ( berisi kalimat tauhid) adalah syiar haji dan umrah.

TEMPAT-TEMPAT MUSTAJAB DI MASJIDIL HARAM 


1. Multazam terletak antara hajar aswad dengan pintu ka'bah
2. Hijir Ismail yang ada pagar setengah lingkaran
3. Belakang Maqom Ibrahim (ada cetakan bekas telapak kaki nabi Ibrahim)

TIPS NYAMAN  BERDOA DI TEMPAT INI

1. Cari waktu kepadatan jamaah berkurang

a. Waktu pagi sekitar jam 8 - 9 saat para jamaah sarapan dan mandi di hotel masing-masing serta banyak jamaah yang yang pergi berziarah.
b. Waktu siang sekitar pukul 1 - 2 siang, saat para jamaah makan siang dan malas karena panas matahari menyengat.
c. Waktu malam sekitar pukul 1- 3 dini hari saat para jamaah sedang tidur malam,

2. Mengajak satu atau dua teman untuk saling memberi semangat. jangan dengan rombongan besar karena sulit menerobos orang thawaf.

3. Cara menerobos jamaah thowaf dengan mengikuti arus manusia berputar menuju ke pusat sasaran.

4. Sasaran pertama menuju belakang maqom Ibrahim kemudian berdoa dekat maqom Ibrahim jangan terlalu kebelakang nanti terkena arus putaran manusia.

5. Dilanjut menuju sasaran kedua yaitu Multazam. Orang-orang biasanya berebut untuk memegang pintu ka'bah padahal tidak ada sunnah-nya yang ada sunnah-nya memegang adalah mengusap rukun Yamani dan Hajar aswad untuk hajar aswad di sunnah kan juga menciumnya. Maka kita berdiri saja dibelakang orang-orang yang berebut memegang pintu ka'bah dengan khusu' tanpa menghiraukan orang yang saling berebut memegang hajar aswad dan pintu ka'bah.

6. Dilanjut kesasaran ke tiga Hijir Ismail. Usahakan merapat ke pagar setengah lingkaran berjalan sedikit demi sedikit hingga sampai ke pintu masuk hijir Ismail. Berdoalah disana dengan sepenuh hati kalau sudah puas segera keluar dari Hijir Ismail untuk memberi kesempatan jamaah lain masuk.

RAUDHOH DI MASJID NABAWI



Raudhoh adalah taman surga di masjid Nabawi yang bersebelahan dengan kamar Nabi Muhammad yang menjadi kuburan beliau dan dua sahabat beliau yaitu Abu Bakar As Sidiq dan Umar bin Khotob.

Cirinya kita berada di Raudhoh yaitu perhatikan warna karpet kalau hijau seperti gambar di atas berarti masih bagian dari Raudhoh.

Perhatikan gambar dibawah ini  yaitu makam Rosulullah dan dua sahabat beliau. Bersebelahan dengan Raudhoh dan perhatikan warna karpetnya, merah berarti bukan bagian Raudhoh.


TIPS NYAMAN BERDOA DI RAUDHOH

1. Mencari waktu kepadatan jamaah berkurang
Waktunya hampir sama dengan di Masjidil Haram hanya saja ada jam untuk kaum wanita sendiri dan untuk kaum laki-laki sendiri.

2. Dari luar cari pintu masuk yang mendekati kubah hijau (makam Rosulullah)

3. Disana dijaga askar kalau berdoa terlalu lama di halau oleh askar untuk memberi kesempatan kepada yang lain. Tetapi bila sedang sholat askar tidak berani menghalau. Tips-nya doanya di panjatkan dalam sujud yang panjang ketika sholat.

4. Untuk tengah malam sampai subuh tidak ada pengusiran dari askar sehingga kita bisa puas bermunajat dan menangis di Raudhoh. Sebaiknya bila hajat berdoa sudah  terpuaskan segera bershodaqah dengan cara memberikan tempat kita kepada orang lain.

PENUTUP

Semoga doa-doa kita dan doa-doa titipan orang lain dikabulkan Allah.

0 komentar:

luvne.com luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.comnya.com.com