Wednesday 4 November 2015

Berdoalah Kepada-Ku (Allah) Maka Akan Aku Kabulkan

Khutbah  Jumat

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah

Segala puja dan puji hanyalah untuk Allah semata yang telah banyak memberi kenikmatan yang sangat banyak terutama nikmat Islam dan Iman sehingga kita dimudahkan oleh Allah untuk melangkahkan kaki kita menghadiri shalat jum’at. Dan sholawat dan sallam semoga terlimpah kepada Nabi junjungan kita yaitu Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan keluarganya, sahabatnya serta pengikutnya hingga hari kiamat. Marilah kita meningkatkan taqwa kita kepada Allah dengan arti yang sebenar-benarnya yaitu mejalankankan apa saja yang diperintahkan Allah kepada kita dan menjahui segala apa yang dilarang oleh Allah subhanallahu ta’ala.

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah

Tema kuthbah kali ini adalah “Berdoalah Kepada Allah Pasti Akan Dikabulkan”. Allah menciptakan kita hidup didunia ini tidak main-main akan tetapi mempunyai tujuan yang sangat mulia yaitu supaya kita beribadah kepada Allah semata.

وقل تعلى في للقران اكريم  .اعودباالله من الشيطا ن الرجيم
$tBur àMø)n=yz £`Ågø:$# }§RM}$#ur žwÎ) Èbrßç7÷èuÏ9 ÇÎÏÈ  
 dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku. (QS: Azd- Dzariyaat : 56 )

Berdoa adalah salah satu bentuk ibadah sebagaimana dalam hadits At-Tirmidzi 5/426
الد عا ء هوالعبا دة
“Doa adalah ibadah” ( dikeluarkan At-Tirmidzi 5/426)

Permasalannya adalah

Kita sering mendengar saudara-saudara kita mengeluh sudah berdoa lama dan berkali-kali tetapi tidak kunjung dikabulkan doa nya. Katanya Allah maha Pengasih dan Penyanyang, katanya Allah maha Dermawan dan katanya  di Al Qur’an Allah selalu mengabulkan   doa hamba-Nya yang meminta mengapa doaku tidak dikabulkan ?. Karena kejahilanya  mereka berburuk sangka kepada Allah kemudian putus asa dalam berdoa. Dan mungkin perasaan seperti  ini pernah menimpa kita.

Maka Jawabannya adalah
وقل تعلى في للقران اكريم  .اعودباالله من الشيطا ن الرجيم
tA$s%ur ãNà6š/u þÎTqãã÷Š$# ó=ÉftGór& ö/ä3s9 4 ¨bÎ) šúïÏ%©!$# tbrçŽÉ9õ3tGó¡o ô`tã ÎAyŠ$t6Ïã tbqè=äzôuy tL©èygy_ šúï̍Åz#yŠ ÇÏÉÈ  
Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku[berdoa kepada-Ku] akan masuk neraka Jahannam dalam Keadaan hina dina".
( QS : Al Mukmin : 60 )
Dari ayat diatas sudah sangat jelas janji Allah yaitu akan mengabulkan orang berdoa kepada-Nya., bahkan mengancam orang-orang yang enggan berdoa kepadaNya dengan ancaman yang keras yaitu dimasukkan ke dalam neraka jahanam dalam keadaan hina dina.
Maka dijelaskan Rosulullah do’a akan dikabulkan oleh Allah dengan tiga hal
1. Allah akan mengabulkan doanya di dunia ( cepat atau lambat)
2. Allah akan menyimpan baginya di akherat
3. Allah akan akan menghindarkan darinya musibah yang sebanding dengan doanya
Sebagaimana dalam sebuah hadits rwayat Imam Ahmad dari Abu Said Al Khudri Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda : “ Tidaklah seorang muslim memanjatkan doa kepada Allah selama tidak mengandung dosa dan memutuskan silaturahmi melainkan Allah akan beri padanya tiga hal Allah akan segera mengabulkan doanya, Allah akan menyimpanNya baginya di akherat kelak dan Allah akan menghindarkan darinya kejelekan yang semisal.” Para sahabat lantas mengatakan mengatakan, “ Kalau begitu kami akan memperbanyak berdoa”. Nabi Shallallahu ‘alahi wa sallam bersabda, “ Allah nanti yang memperbanyak mengabulkan doa-doa kalian, “ ( HR. Ahmad 3/ 18)

Dari hadits riwayat Ahmad tersebut Allah mengabulkan doa dengan tiga hal dengan syarat tidak ada yang menghalangi doa tersebut. Pengahalang doa dari hadits riwayat Ahmad tersebut adalah selama doanya tidak mengandung dosa dan memutuskan tali silaturahmi. Pengahalang terkabulnya doa yang lain adalah makanan, minuman dan pakaian   dari yang haram sebagaimana dalam hadits riwayat Muslim ini
" ... Kemudian Nabi menceritakan seorang laki-laki yang melakukan perjalanan jauh, rambutnya kusut dan berdebu lalu menengadahkan kedua tangannya ke langit seraya berkata,"Ya Rabb...ya Rabb..." sedangkan makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya dari yang haram, dicukupi dari yang haram, maka bagaimana mungkin dikabulkan doanya?" (Riwayat Muslim)

Ada 8 penghalang-penghalang doa
1.      Tidak Ikhlas
2.      Tidak Yakin
3.      Tidak khusu'
4.      Makanan, Minuman dan Pakaiannya Haram
5.      Tergesa-gesa dalam Menunggu Terkabulnya Doa
6.      Tidak Berdoa Untuk Suatu Dosa Atau Memutuskan Silaturraahmi
7.      Tidak Melaksanakan Amar Ma'ruf Nahi Mungka
8.      Tidak Membaca Shalawat Nabi *8 Penghalang Terkabulkannya Doa

Ma’asyiral muslimin rahimakumullah

Bila doa kita tidak kunjung dikabulkan maka yang pertama kita lakukan adalah mengoreksi diri kita apakah ada penghalang-penghalang doa pada diri kita misalnya makanan yang kita makanan apakah halal atau haram ? . Bila masih bercampur dengan yang haram segera bertaubat kepada Allah dan hati-hati dalam mencari rezeki.

Yang kedua bila doa tidak kunjung terkabulkan yaitu jangan sekali-kali berburuk sangka kepada Allah. Bisa jadi Allah mengabulkan doa kita di dunia bisa cepat bisa lambat boleh jadi besok terkabul,atau seminggu lagi terkabul  atau sebulan lagi terkabul atau setahun kemudian baru terkabul bahkan puluhan tahun lagi baru terkabul. Mungkin akan dikabulkan diakherat sebagai simpanan pahala yang akan kita peroleh kelak. Atau kemungkinan doa kita sudah terkabul dalam bentuk kita di hindarkan dari musibah. Allah Maha tahu keadaan kita apapun yang diberikan Allah itulah yang terbaik untuk kita semoga kita bisa mengetahui hikmahnya.   

Contoh doa segera terkabul
Dari Anas bin Malik, ia berkata, “Pada masa Nabi shalallahu 'alaihi wasallam manusia tertimpa paceklik. Ketika Nabi sedang memberikan khutbah pada hari Jum’at, tiba-tiba ada seorang Arab badui berdiri dan berkata, “Wahai Rasulullah, harta benda telah binasa dan telah terjadi kelaparan, berdoalah kepada Allah untuk kami.” Beliau lalu mengangkat kedua telapak tangan untuk berdoa, dan saat itu kami tidak melihat sedikit pun ada awan di langit. Namun demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sungguh beliau tidak menurunkan kedua tangannya kecuali gumpalan awan telah datang membumbung tinggi laksana pegunungan. Dan beliau belum turun dari mimbar hingga akhirnya aku melihat hujan turun membasahi jenggot beliau shalallahu 'alaihi wasallam. Pada hari itu, esok hari dan lusa kami terus-terusan mendapatkan guyuran hujan dan hari-hari berikutnya hingga hari Jum’at berikutnya. Pada Jum’at berikut itulah orang Arab badui tersebut, atau orang yang lain berdiri seraya berkata, “Wahai Rasulullah, banyak bangunan yang roboh, harta benda tenggelam dan hanyut, maka berdoalah kepada Allah untuk kami.” Beliau lalu mengangkat kedua telapak tangannya dan berdoa,

اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا 
“‘Ya Allah, turunkanlah hujan di sekeliling kami dan jangan sampai menimbulkan kerusakan kepada kami.’ Belum lagi beliau memberikan isyarat dengan tangannya kepada gumpalan awan, melainkan awan tersebut hilang seketika. Saat itu kota Madinah menjadi seperti danau dan aliran-aliran air, Madinah juga tidak mendapatkan sinar matahari selama satu bulan. Dan tidak seorang pun yang datang dari segala pelosok kota kecuali akan menceritakan tentang terjadinya hujan yang lebat tersebut.”(HR. al-Bukhari). 
MasyaAllah belum sampai turun dari mimbar hujan sudah turun dan membasahi jenggot Rosulullah.

Contoh doa yang dikabulkan di dunia butuh waktu lama
Yaitu doa nabi Ibrahim.
“ dan (ingatlah), ketika Ibrahim berdoa: "Ya Tuhanku, Jadikanlah negeri ini, negeri yang aman sentosa, dan berikanlah rezki dari buah-buahan kepada penduduknya yang beriman diantara mereka kepada Allah dan hari kemudian. Allah berfirman: "Dan kepada orang yang kafirpun aku beri kesenangan sementara, kemudian aku paksa ia menjalani siksa neraka dan Itulah seburuk-buruk tempat kembali".(QS : Al Baqarah :126)
MasyaAllah doa Nabi Ibrahim benar-benar terkabul setelah kedatangan Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam sampai sekarang meskipun tanahnya gersang penduduknya makmur rezeki melimpah dan  buah-buahan melimpah serta aman sentosa dan penduduknya hampir 100 persen muslim.
Kesimpulan
Berdoa kepada Allah pasti dikabulkan
Pertama tidak ada penghalang=penghalang doa
Kedua dikabulkan dalam tiga hal
1. dikabulkan didunia cepat atau lambat
2. dikabulkan diakherat sebagai simpanan kelak
3. sebagai penghalang ditimpa musibah yang sebanding dengan doa yang diminta


Friday 25 September 2015

TRAGEDI MINA : PAHALA ORANG YANG MENINGGAL WAKTU HAJI DAN UMROH

Tragedi Mina- musibah menimpa jamaah haji  di Mina akibat berdesakan menuju tempat melempar jumrah Aqabah. Pada tanggal 24 September 2015 dua arus besar jamaah haji saling bertemu di persimpangan jalan 204 dan 223. Menurut kabar Makkah com dua arus besar saling bertemu sehingga terjadi tumpang tindih, Insiden tersebut mengakibatkan 310 jamaah meninggal dan lebih dari 450 jamaah luka-luka.

Sebelumnya tanggal 11 September 2015 terjadi tragedi crane (alat berat) jatuh di Masjidil Haram akibat badai pasang pasir, Menurut Viva News 107 orang tewas dan 238 orang terluka.

Semoga mereka mati syahid karena tertimpa benda berat.
Dari Abu Hurairah ra. ia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda , " Menurut kalian, siapa orang yang mati syahid itu ?" Mereka menjawab, "Orang-orang yang terbunuh di jalan Allah itulah syahid." Nabi Shallallahu alaihi wa sallam bersabda." Kalau begitu orang-orang yang mati syahid dari kalangan umatku sangatlah sedikit," Mereka bertanya," Lalu siapa, ya Rasulullah ?" Rasulullah  Shallallahu alaihi wa sallam menjawab, " Barangsiapa berperang di jalan Allah, maka dia adalah syahid. Barangsiapa mati karena penyakit tha'un, maka dia adalah syahid. Barangsiapa mati karena sakit perut, maka dia adalah syahid". Ibnu Muqsim berkata, "Aku bersaksi atas bapakmu (Abu Shalih) bahwa dia berkata ,"Orang yang mati tenggelam adalah syahid." Dalam riwayat lain, " Para syuhada ada lima: Orang yang mati karena tha'un, karena sakit perut, karena tenggelam dan karena tertimpa reruntuhan." (HR. Bukhari dan Muslim)
Meskipun Haji dan Umrohnya Belum Selesai Akan Mendapat Pahala Haji dan Umroh

" Barang siapa keluar dari rumahnya  dengan maksud berhijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, kemudian kematian menimpanya (sebelum sampai tempat tujuan), maka sungguh telah tetap pahalanya di sisi Allah. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang," (QS. An-Nisa' : 100)


Pahala Orang yang Meninggal Waktu Haji atau Umroh

Kalau boleh memilih cara kematian untukku maka cara meninggal seperti tragedi Mina dan tragedi crane di Masjidil Haram itu yang menjadi pilihanku. Dari pada menimggal karena penyakit struk, penyakit jantung, penyakit paru-paru atau kecelakaan di jalan raya.

Orang yang haji atau Umroh kemudian meninggal dunia maka mayatnya tidak diberi minyak wangi dan untuk laki-laki kepalanya tidak di tutup. Mereka di akhirat akan dibangkitkan dalam keadaan bertalbiyah, Subhanallah

Dari Ibnu Abbas ra, ia berkata," Mnakala seorang laki-laki sedang wukuf bersama Rasulullah, tiba-tiba dia terpelanting dari punggung untanya dan lehernya patah (meninggal) .Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam bersabda," Mandikan dia dengan air dan daun bidara. Kafanilah dia dengan dua lembar kain, jangan menutup kepalanya dan jangan diberi wewangian, karena dia dibangkitkan pada hari kiamat dalam keadaan bertalbiyah." Dalam riwayat lain ,"Ada seorang laki-laki bersama Nabi Shallallahu alaihi wa sallam lalu dia tersungkur dari punggung untanya sementara dia sedang ihram. Dia meninggal. Rasulullah  Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, " Mandikanlah dia dengan air dan daun bidara" (HR. Bukhari dan Muslim) 
Tidak Memastikan Sebagai Ahli Surga

Meninggal dalam keadaan khusnul khotimah itu adalah cita-cita orang-orang beriman. Meninggal dalam keadaan berjihat, haji, umroh, sholat, puasa dan lain-lain. Akan tetapi bila ada orang yang secara dhohirnya meninggal dalam khusnul khotimah belum tentu masuk surga.
Mengapa ?
Karena kita tidak tahu batinnya, niatnya apa ia berjihat, umroh dan haji. bila niatnya tidak ikhlas maka meninggal su'ul khotimah (dalam keadaan buruk)

 “Sesungguhnya manusia yang pertama kali dihisap pada hari Kiamat ialah seseorang yang mati syahid, lalu diperlihatkan kepadanya kenikmatan sehingga ia mengetahuinya dengan jelas, lantas Dia bertanya: ‘Apa yang telah kamu lakukan di dunia wahai hamba-Ku? Dia menjawab: ‘Saya berjuang dan berperang demi Engkau ya Allah sehingga saya mati syahid.’ Allah berfirman: ‘Bohong kamu, sebenarnya kamu berperang bukan karena untuk-Ku, melainkan agar kamu disebut sebagai orang yang berani. Kini kamu telah menyandang gelar tersebut.’ Kemudian diperintahkan kepadanya supaya dicampakkan dan dilemparkan ke dalam neraka. Dan didatangkan pula seseorang yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya, lalu diperlihatkan kepadanya kenikmatan sehingga ia mengetahuinya dengan jelas, Allah bertanya: ‘Apa yang telah kamu perbuat? ‘ Dia menjawab, ‘Saya telah belajar ilmu dan mengajarkannya, saya juga membaca Al Qur’an demi Engkau.’ Allah berfirman: ‘Kamu bohong, akan tetapi kamu belajar ilmu dan mengajarkannya serta membaca Al Qur’an agar dikatakan seorang yang mahir dalam membaca, dan kini kamu telah dikatakan seperti itu, kemudian diperintahkan kepadanya supaya ia dicampakkan dan dilemparkan ke dalam neraka. Dan seorang laki-laki yang di beri keluasan rizki oleh Allah, kemudian dia menginfakkan hartanya semua, lalu diperlihatkan kepadanya kenikmatan sehingga ia mengetahuinya dengan jelas.’ Allah bertanya: ‘Apa yang telah kamu perbuat dengannya?’ dia menjawab, ‘Saya tidak meninggalkannya sedikit pun melainkan saya infakkan harta benda tersebut di jalan yang Engkau ridlai.” Allah berfirman: ‘Bohong kamu, akan tetapi kamu melakukan hal itu supaya kamu dikatakan seorang yang dermawan, dan kini kamu telah dikatakan seperti itu.’ Kemudian diperintahkan kepadanya supaya ia dicampakkan dan dilemparkan ke dalam neraka.” (HR. Muslim no. 1905)
PENUTUP

Semoga saudara-saudara kita semua yang terkena musibah tragedi Mina dan tragedi crane khusnul khotimah, mati syahid, ditetapkan pahala haji dan umrohnya dan di ampuni dosanya serta keluarga yang ditinggal diberi ketabahan. amin



   

Tuesday 15 September 2015

TEMAN KITA BUKAN MALAIKAT YANG TIDAK MEMPUNYAI KESALAHAN


Sudah menjadi sunatullah pada diri manusia tidak terkumpul semua kebaikan dan tidak pula terkumpul pada diri manusia semua kejelekan. Teman kita bukan malaikat yang tidak mempunyai kesalahan. Sebaiknya apapun teman kita pasti mempunyai kekurangan dan kesalahan. Demikian diri kita banyak kekurangan dan kesalahan.

Demikian Allah menjadikan sebagian kita menjadi ujian bagi sebagian yang lainnya.
"Dan Kami jadikan sebagian kamu cobaan bagi sebagian lainnya. Maukah kamu bersabar ?" ( QS. Al Furqan : 20 )

Bila Ingin Bahagia Sadarilah Teman Kita Bukan Malaikat Yang Tanpa Cela

Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan teman dalam kehidupan Kedudukan teman atau sahabat tidak bisa digantikan oleh istri atau-pun anak. Mereka bagaikan cermin bagi diri kita, artinya kalau ingin melihat seperti apa diri kita lihat teman-teman kita. Bila teman sobat-sobat baik maka diri anda orang baik. Jika teman sobat-sobat jelek berarti anda seperti itu juga. Karena roh itu berkelompok-kelompok sesuai dengan kecocokan-nya.

Persahabatan yang sudah lama dibangun kadang-kadang bubar karena kesalahan yang dilakukan teman kita. Kesalahan bisa berupa ucapan atau mendholimi hak-hak kita seperti pinjam uang tidak bayar. 

"Apakah akan kita jauhi mereka ?" 

1. Untuk menyikapi persoalan tersebut diatas diperlukan kesabaran. Coba sobat-sobat renungkan hadits di bawah ini

" Mukmin yang bergaul dengan manusia dan sabar atas gangguan mereka  lebih baik daripada mukmin yang tidak bergaul dengan manusia  dan tidak bersabar atas gangguan mereka " ( HR. Bukhari)

2. Menyadari tidak ada manusia yang sempurna

Hanya Nabi dan Rosul yang memiliki sifat ma'sum (terjaga dari kesalahan). Setinggi apapun kedudukan teman kita ia bukan Nabi dan Rosul.  Bahkan sudah menyandang status ustadz pasti mempunyai kesalahan. Memang manusia tempat salah dan lupa.

3. Memberi 70 alasan mengapa sahabatku melakukan hal seperti itu
.
Hamdun al-Qashshar berkata, "Apabila salah seorang saudaramu tergelintir dalam kesalahan maka carilah 70 alasan untuk memberi maaf. Dan jika hatimu berat untuk menerimanya, maka ketahuilah bahwa aib itu sebernarnya ada pada dirimu"

4. Memberi nasehat

" Dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran" (QS. Al Asr :3)

5. Berlapang dada dan memaafkan-nya

"Dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin Allah mengampunimu ? Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha penyayang " (QS. An-Nuur :22)
.
(Referensi  buku Meraih Kebahagiaan Tanpa Batas )




Wednesday 9 September 2015

BELAJAR MENUJU SHALAT KHUSU'



Banyak orang sudah shalat mulai sejak kecil akan tetapi khusu’ sangat sulit dicapai. Ahli shalat mengatakan shalat adalah hidangan lezat yang diberikan Allah kepada hambanya. Kebanyakan kaum muslimin belum bisa merasakan kelezatan sholat. Untuk memperoleh kelezatan shalat hanya bisa dirasakan bila khusu’ dalam shalat sudah dicapai.

"Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman (yaitu) orang-orang yang khusu' dalam shalat-nya " (Al Mukminun : 1 - 2)

Khusu’ adalah menghadapnya hati di hadapan Rabb dengan sikap tunduk dan rendah diri (merasa hina) . (Madarijus Salihin I/520)

PENYEBAB TIDAK KHUSU’ DALAM SHALAT

1. Hati yang sakit karena banyak dosa
2. Memiliki penyakit was-was
3. Tidak tahu arti bacaan sholat
4. Meninggalkan pekerjaan yang belum selesai
5. Mengantuk 
6. Menahan buang air besar atau buang air kecil

CARA  KHUSU’ DALAM SHALAT

Harapan dari penulisan ini adalah meningkatkan kekhusu'an bila biasanya tingkat kekhusu'annya 2 %  maka diharapkan akan meningkat menjadi 10 %. Kemudian meningkat lagi menjadi 20 % dan seterusnya. 

Kiat-kiat khusu' dalam shalat

1. Ikhlas ketika shalat
Iblis menjawab :" Demi kekuasaan-Mu aku akan menyesatkan mereka semua kecuali hamba-hambamu yang muhlis (orang yang ikhlas) diantara mereka " (QS Surat Shod : 82-83)

2. Menghindari dosa dan maksiat
Sebagaimana tubuh yang sakit tidak dapat merasakan makanan lezat. Hati yang sakit karena perbuatan dosa juga sulit merasakan kelezatan hidangan rohani dari Allah yaitu shalat.

3. Mengobati penyakit was-was
Bisikan setan yang kuat menjadikan hatinya was-was (ragu-ragu) jumlah rakaat-nya , ragu-ragu sudah membaca doa tasyahud atau belum. Obatnya di ruqyah (dibacakan AL Qur'an), banyak membaca doa pagi sore dan banyak membaca surat An Nas.

4. Memahami arti bacaan shalat
Memahami arti dari doa yang pendek-pendek dulu seperti takbir , doa ruku, doa sujud, doa i'tidal dan doa duduk diantara dua sujud seta salam. Selanjutnya hafalkan arti al Fatihah karena ini merupakan rukun-nya shalat. Kemudian menghafalkan doa tasyahud, shalawat, doa iftitah dan doa sebelum salam.

5. Merasa diawasi Allah
menyakini Allah mengetahui apa yang dibicarakan oleh hati kita ketika shalat. Tingkat ihsan tertinggi yaitu shalat seakan-akan melihat Allah dan tingkatan kedua ketika shalat merasa dilihat Allah.

6. Pandangan mata ke tempat sujud
Mengkonsentrasikan pandangan ke tempat sujud tidak melirik ke kanan dan ke kiri. dan tidak memejamkan mata ketika shalat.

7.  Sholat diawal waktu
Orang yang segera shalat diawal waktu menunjukkan hatinya hidup , semangat mengerjakan shalat dan insyaallah akan khusu'

8. Menjahui semua perkara yang mengganggu ketenangan hati
contoh kompor dimatikan dulu, bayi diletakkan ditempat yang aman, hand phone dimatikan, televisi di matikan

PENUTUP
Semoga tulisan ini bisa menjadikan penulis lebih khusu' dalam shalat dan bermanfaat untuk pembaca


.

Thursday 3 September 2015

ILMU IKHLAS ; DEFINISI, PENYEBAB DAN CARA MENJADI HAMBA YANG IKHLAS

Ikhlas mudah diucapkan tetapi praktiknya sangat sulit dilakukan karena banyak celah-celah penyebab ketidak ikhlas-an. Bila manusia akan berbuat amal soleh maka setan berusaha membujuk untuk menunda-nunda-nya. Bila tidak berhasil maka setan berusaha menghancurkan amal soleh tersebut dengan membelokkan niat dalam beramal.


Ikhlas adalah melupakan perhatian terhadap makhluk karena selalu memandang Sang Kholik.

"Padahal mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan kepada-Nya dalam (menjalankan) agama dengan lurus.' (Al Bayyinah : 5)

Beramal karena ingin pahala, ingin surga dan takut neraka termasuk  ikhlas. Karena semua itu adalah janji Allah bagi orang yang beramal soleh diberi pahala, masuk surga dan dijauhkan dari neraka.

PENYEBAB TIDAK IKHLAS


Tipu daya setan itu sangat lemah akan tetapi setan tidak pernah putus asa menggoda anak Adam, maka dicari kelemahan manusia dan ditemukan kelemahan manusia adalah hawa nafsu. Dengan kendaraan hawa nafsu ini setan dengan mudah mencari celah-celah hati untuk merusak amal manusia. Adapun yang disukai hawa nafsu antara lain harta, tahta (penghormatan) dan wanita. 

Dari hawa nafsu ini muncul penyakit-penyakit tidak ikhlas antara lain

1. Riya' yaitu beramal ingin dilihat orang.
Contoh seorang pemuda sedang sholat dibelakang ada wanita cantik maka dia membagus-baguskan sholatnya

2. Sum'ah yaitu beramal kemudian memperdengarkan kepada orang lain.
Contoh. seorang pulang umrah untuk meningkatkan status (kehormatannya) ia menshare foto foto umrah-nya di sosial media.

3. Ujub yaitu bangga dengan dirinya karena telah beramal.
Contoh. seorang rajin puasa senin kamis kemudian dalam hati bilang ' kayak-nya di kantor ini saya yang paling rajin puasa, imannya seperti apa teman-temanku ini ?'

CARA MENJADI HAMBA YANG IKHLAS

1. Menambah ilmu dan iman kepada Allah.
Menambah ilmu tentang sifat-sifat Allah agar semakin mencintai Allah dan sadar kita adalah seorang hamba/ budak yang harus mengabdi kepada Allah semata.

2. Berdoa kepada Allah supaya menjadi orang yang ikhlas
Karena syirik kecil (riya') lebih lembut dari langkah semut diatas batu hitam di malam hari. Maka kita harus selalu memohon pertolongan kepada Allah supaya menjadi orang yang ikhlas.

3. Mengetahui kehinaan dunia
Menurut Rasulullah dunia ini lebih hina dari pada bangkai kambing yang cacat.

4. Mengetahui ancaman bagi orang-orang yang tidak ikhlas di dunia dan  di akhirat
Tiga golongan yang pertama-tama akan disiksa di api neraka yaitu qori' Al Qur'an, mujahid dan orang yang menshadaqahkan hartanya karena mereka melakukan agar di sebut si fulan qori' , si fulan pemberani dan si fulan dermawan yang amal mereka tidak ikhlas karena Allah.

5.. Menyembunyikan amal sunnah 
Rasulullah memerintahkan shodaqoh sembunyi-sembunyi sampai-sampai diibaratkan tangan kirinya tidak melihat.

6. Memeriksa hati ketika mulai beramal, ditengah-tengah beramal dan setelah beramal
Sebelum beramal periksa niat dan luruskan niat, ketika beramal bila ada godaan-godaan setan yang akan membelokkan niat maka segera dihalau dan sesudah beramal tidak sum'ah (menceritakan amal) yang akan menghapus pahala amal.

PENUTUP

Ikhlas adalah rahasia Allah, kita tidak tahu apakah kita sudah ikhlas atau belum bahkan menurut ulama' malaikat pencatat amal juga tidak tahu apakah amal kita ikhlas atau tidak. Sehingga kita tidak bisa mengatakan diri kita ikhlas orang lain tidak ikhlas. Kewajiban kita berusaha ikhlas dan takut menjadi orang yang tidak ikhlas.

SILAHKAN DISHARE 

Tuesday 1 September 2015

NABI MUHAMMAD SUAMI YANG ROMANTIS

Romantis terhadap istri termasuk akhlak yang terpuji. Bila romantis terhadap istri akhlak terpuji pasti pada diri Nabi Muhammad ada sifat ini. Karena Nabi Muhammad diutus oleh Allah untuk menyempurnakan akhlak manusia dan sebagai uswatun hasanah (suri teladan yang baik). 

Definisi romantis dalam kamus besar bahasa Indonesia adalah bersifat seperti di cerita roman (percintaan) ; bersifat mesra, mengasyikkan. 

BERLOMBA LARI DENGAN AISYAH

Bila ada pasangan manusia berkejar-kejaran di pantai atau taman sambil tertawa-tawa, apa yang ada di benak kita. Maka kira-kira hati kita mengatakan itu pasangan yang romantis, pasangan yang bahagia, pasangan yang serasi, pasangan yang mesra, pasangan yang asyik dan lain-lain. 

Biasanya pasangan yang romantis adalah pasangan muda. Di usia yang sudah tidak muda lagi ( lebih dari 50 tahun) suri teladan kita yaitu Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wa sallam mengadakan lomba lari dengan Aisyah waktu mengadakan perjalanan. Lomba lari dengan istrinya tidak hanya dilakukan sekali tetapi dua kali dalam waktu yang berbeda sebagaimana hadits dibawah ini.

Dari Aisyah radiyallahuanha berkata, ' Pada satu satu perjalanan saya keluar bersama Rasulullah Shalallahu 'Alaihi wa sallam Ketika itu saya masih kecil sehingga belum punya berat badan yang membebani beliau berkata kepada orang-orang, ' Pergilah lebih dahulu,' mereka lalu pergi.

Kemudian beliau Shalallahu 'alaihi wa sallam berkata kepadaku, 'Kemari lah mari kita berlomba dan saya akan mengalahkan mu'

Maka kami pun berlomba dan saya memenangkannya . Setelah itu Rosulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam membiarkan saya hingga bertambah berat badan saya, setelah badan saya semakin gemuk.

Pada suatu saat saya keluar (lagi) bersamanya dalam salah satu perjalanan.

Beliau Shalallahu 'alaihi wa sallam berkata, 'Duluan lah kalian', mereka pun berlalu lebih dahulu.

Kemudian beliau berkata kepadaku, 'Mari kita berlomba dan aku akan mengalahkan-mu'. Waktu itu saya sudah lupa dengan peristiwa serupa di masa sebelumnya sementara saya sudah berbadan gemuk sekarang'.

Saya berkata, 'Bagaimana saya bisa mengalahkan-mu wahai Rasulullah, badan saya seperti ini?'.

Beliau shalallahu ,alaihi wa sallam berkata, "Ayo lah ." Maka kami pun berlomba dan beliau memenangkannya. Beliau tertawa seraya berkata, 'Ini pembalasan yang dulu.' (HR. Ahmad dan Abu Daud (shahih))

MAKAN SEPIRING DAN SEGELAS BERDUA

Suasana romantis saat makan di contoh kan oleh Nabi Muhammad ketika sedang makan dengan istrinya. Beliau makan sepiring berdua dan minum segelas berdua. Bahkan tidak merasa jijik makan dan minum dari bekas istrinya Selain menambah berkah akan mempererat jalinan cinta kasih dengan pasangan.

'Makanlah kalian secara bersama-sama dan sebutlah nama Allah, niscaya Allah akan memberkati kalian pada makanan itu'  (HR. Abu Daud)

Aisyah radiyallahuanhu berkata: ”Aku minum air dari sebuah gelas,kemudian Rasulullah mengambil gelas itu dan meminumnya juga. di bekas bibir saya itulah Rasulullah meminumnya . Aku menggigit makanan,dan Rasulullah juga meletakkan mulutnya di bekas bibir saya” ( HR.Muslim).

MANDI BERSAMA DENGAN ISTRI

Terkadang beliau mandi dengan istrinya dalam satu bak mandi sambil bercanda tawa. Pasangan yang romantis yang patut di contoh bagi pasangan muda dan tua. Tetapi dicari waktu yang tepat pada saat rumah sedang sepi.

Dari Aisyah radiyallahuanha , sesungguhnya ia berkata, ' Saya mandi dengan Rasulullah shalallahu 'alaihi wa sallam dalam satu bak mandi. Kami saling menggosok badan dengan tangan, beliau mendahului saya hingga saya katakan,'Tinggalkan aku, tinggalkan aku'

Selanjutnya beliau berkata, ' Keduanya dalam keadaan junub' ( Muttafakun 'alaih)  

PENUTUP

Masih banyak hadits-hadits yang meriwayatkan tentang keromantisan dengan istri tercinta. Setiap muslim cukup mencontoh keromantisan rasulullah tidak mencontoh keromantisan pasangan artis yang kelihatan romantis tiba-tiba cerai.

Friday 28 August 2015

TIPS NYAMAN BERDOA PADA TEMPAT-TEMPAT MUSTAJAB DI MASJIDIL HARAM DAN MASJID NABAWI

Ada tuduhan yang menyakitkan dari orang-orang non muslim yang  mengatakan umat Islam menyembah batu berbentuk kubus (Ka'bah) sebagaimana mereka menyembah patung-patung. Mereka melihat kaum muslimin mengelilingi ka'bah, berebut mencium hajar aswad, berebut berdoa di multazam dan yang berebut berdoa di hijir Ismail. 

Perbedaan yang jauh seperti bumi dengan langit yaitu syirik di bandingkan tauhid. Patung  yang mereka sembah biasanya menggambarkan bentuk Tuhan mereka (contoh patung dewa Wisnu , patung Yesus) atau simbol Tuhan mereka (contoh batu hitam dewa Siwa). Ka'bah bukan bentuk dari Tuhan umat Islam dan bukan simbol Tuhan. Kadang patung mereka adalah sesuatu yang diyakini sebagai perantara untuk menyampaikan doa kepada Tuhan  (contoh patung orang Quraisy : Latta, Uzza dan Manna). Ka'bah bukan sebagai perantara untuk menyampaikan doa kepada Allah Subhanallahu Ta'ala. Bahkan Ka'bah bukan pula tempat tinggal Tuhan yang Maha Besar sebagai mana mereka menyembah pohon atau tempat-tempat keramat yang diyakini ada penunggu-nya. Kalimat talbiyyah ( berisi kalimat tauhid) adalah syiar haji dan umrah.

TEMPAT-TEMPAT MUSTAJAB DI MASJIDIL HARAM 


1. Multazam terletak antara hajar aswad dengan pintu ka'bah
2. Hijir Ismail yang ada pagar setengah lingkaran
3. Belakang Maqom Ibrahim (ada cetakan bekas telapak kaki nabi Ibrahim)

TIPS NYAMAN  BERDOA DI TEMPAT INI

1. Cari waktu kepadatan jamaah berkurang

a. Waktu pagi sekitar jam 8 - 9 saat para jamaah sarapan dan mandi di hotel masing-masing serta banyak jamaah yang yang pergi berziarah.
b. Waktu siang sekitar pukul 1 - 2 siang, saat para jamaah makan siang dan malas karena panas matahari menyengat.
c. Waktu malam sekitar pukul 1- 3 dini hari saat para jamaah sedang tidur malam,

2. Mengajak satu atau dua teman untuk saling memberi semangat. jangan dengan rombongan besar karena sulit menerobos orang thawaf.

3. Cara menerobos jamaah thowaf dengan mengikuti arus manusia berputar menuju ke pusat sasaran.

4. Sasaran pertama menuju belakang maqom Ibrahim kemudian berdoa dekat maqom Ibrahim jangan terlalu kebelakang nanti terkena arus putaran manusia.

5. Dilanjut menuju sasaran kedua yaitu Multazam. Orang-orang biasanya berebut untuk memegang pintu ka'bah padahal tidak ada sunnah-nya yang ada sunnah-nya memegang adalah mengusap rukun Yamani dan Hajar aswad untuk hajar aswad di sunnah kan juga menciumnya. Maka kita berdiri saja dibelakang orang-orang yang berebut memegang pintu ka'bah dengan khusu' tanpa menghiraukan orang yang saling berebut memegang hajar aswad dan pintu ka'bah.

6. Dilanjut kesasaran ke tiga Hijir Ismail. Usahakan merapat ke pagar setengah lingkaran berjalan sedikit demi sedikit hingga sampai ke pintu masuk hijir Ismail. Berdoalah disana dengan sepenuh hati kalau sudah puas segera keluar dari Hijir Ismail untuk memberi kesempatan jamaah lain masuk.

RAUDHOH DI MASJID NABAWI



Raudhoh adalah taman surga di masjid Nabawi yang bersebelahan dengan kamar Nabi Muhammad yang menjadi kuburan beliau dan dua sahabat beliau yaitu Abu Bakar As Sidiq dan Umar bin Khotob.

Cirinya kita berada di Raudhoh yaitu perhatikan warna karpet kalau hijau seperti gambar di atas berarti masih bagian dari Raudhoh.

Perhatikan gambar dibawah ini  yaitu makam Rosulullah dan dua sahabat beliau. Bersebelahan dengan Raudhoh dan perhatikan warna karpetnya, merah berarti bukan bagian Raudhoh.


TIPS NYAMAN BERDOA DI RAUDHOH

1. Mencari waktu kepadatan jamaah berkurang
Waktunya hampir sama dengan di Masjidil Haram hanya saja ada jam untuk kaum wanita sendiri dan untuk kaum laki-laki sendiri.

2. Dari luar cari pintu masuk yang mendekati kubah hijau (makam Rosulullah)

3. Disana dijaga askar kalau berdoa terlalu lama di halau oleh askar untuk memberi kesempatan kepada yang lain. Tetapi bila sedang sholat askar tidak berani menghalau. Tips-nya doanya di panjatkan dalam sujud yang panjang ketika sholat.

4. Untuk tengah malam sampai subuh tidak ada pengusiran dari askar sehingga kita bisa puas bermunajat dan menangis di Raudhoh. Sebaiknya bila hajat berdoa sudah  terpuaskan segera bershodaqah dengan cara memberikan tempat kita kepada orang lain.

PENUTUP

Semoga doa-doa kita dan doa-doa titipan orang lain dikabulkan Allah.

Wednesday 26 August 2015

KISAH : 3 PERTANYAAN ATEIS DIJAWAB DENGAN SEBUAH TAMPARAN KERAS

Sepulang dari kuliah di Amerika, Anton (bukan nama sebenarnya) merasa gelisah dengan 3 pertanyaan besar. Dia mulai ragu dengan keyakinan agama Islam yang selama ini ia anut. Kegelisahan-nya memuncak sampai dia mengancam ayahnya akan keluar dari agama Islam bila tidak ada yang bisa menjawab pertanyaan-nya dengan memuaskan.

Pergaulan Anton dengan teman-teman ateis di Amerika membawa bencana terhadap keyakinannya. Setiba di Jakarta Anton  bertanya kepada ayahnya tentang 3 pertanyaan yang menjadikan ia gelisah, akan tetapi ayahnya tidak bisa memberikan jawaban. 

MENGANCAM KELUAR DARI AGAMA ISLAM

Kegelisahan-nya semakin menjadi-jadi sampai akhirnya mengancam ayahnya akan keluar dari agama Islam bila tidak ada yang bisa menjawab 3 pertanyaan-nya dengan memuaskan. Ayahnya kebingungan kemudian mencari seorang ustadz yang bisa membantu menyelesaikan persoalannya.

3 pertanyaan tersebut adalah
1. Adakah sesuatu yang tidak terlihat tetapi bisa dirasakan ? ( dia ragu akan adanya Tuhan dan hal gaib) 
2. Iblis diciptakan dari api dia di bakar di neraka dengan api, apakah Iblis akan tersiksa ? ( dia ragu akan siksa api neraka )
3. Apakah takdir itu ada ? ( dia ragu dengan beriman kepada takdir)

3 PERTANYAAN ATEIS DIJAWAB DENGAN SEBUAH TAMPARAN KERAS  

Didatangkan seorang ustadz untuk menyelesaikan problem yang dihadapi keluarga ini. Maka Sang Ustadz mendekati Anton sehingga terjadi dialog sebagai berikut

Ustadz : " ada masalah apa Ton ?"
Anton  :" Saya mempunyai 3 pertanyaan yang membuat saya pusing tolong ustadz jawab. pertama adakah sesuatu yang tidak terlihat tetapi bisa dirasakan ? kedua Iblis diciptakan dari api lalu di neraka dia dibakar dengan api apakah Iblis akan merasakan tersiksa ? ketiga apakah takdir itu ada ?"

Tanpa bicara sepatah kata-pun Sang Ustadz langsung menampar pipi Anton dengan cukup keras "plak". Sebuah tamparan cukup keras tepat mendarat di pipi Anton. Tentu saja Anton sangat terperanjat dan marah kepada Ustadz.

Anton : " Mengapa Ustadz menampar-ku padahal saya hanya bertanya tentang 3 pertanyaan ?" (sambil marah dan menahan sakit Anton bertanya )
Dengan tenang Sang Ustadz menjawab : " Itu adalah jawaban dari 3 pertanyaan  tadi "
Anton ; " Apa maksudnya ?"
Ustadz : " Sesuatu yang tidak terlihat tetapi dapat dirasakan. Tamparan tadi rasanya bagaimana ?"
Anton : " Sakit Ustadz"
Ustadz : " Kamu bisa merasakan sakit. Sekarang apakah kamu bisa melihat bentuknya sakit seperti apa ?"
Anton : " Tidak bisa melihatnya Ustadz"

Ustadz : " Iblis diciptakan dari api dan di neraka akan dibakar dengan api. Apakah dia akan tersiksa? Sama saja dengan pipimu berasal dari kulit dan daging dan tangan saya (alat penyiksa ) juga berasal dari kulit dan daging. Apakah kamu bisa merasakan sakitnya ?"
Anton : " Iya Ustadz rasanya sakit"

Ustadz : " Yang terakhir pertanyaan apakah takdir itu ada ?  Saya dimintai tolong ayahmu untuk datang ke rumahmu kemudian menampar pipimu ini namanya takdir. Apakah kamu bisa merencanakan dan menghindarinya ?
Anton : " Tidak bisa Ustadz"
Anton : " Terima kasih Ustadz atas jawabannya saya sudah lega sekarang "

Rupanya Sang Ustadz sangat pandai bila dia jawab pertanyaan-pertanyaan itu dengan dalil berdasarkan Al Qur'an dan Al Hadits tentu Anton akan menolak. Maka dijawab dengan sensasi tamparan dan logika berpikir.
( sumber dari ceramah Ustadz Kholid Basallamah dengan sedikit tambahan dari penulis)

HIKMAH YANG BISA DIAMBIL

1. Tidak semua perkara dalam kehidupan ini dapat dijawab dengan akal tetapi cukup dijawab dengan iman
2. Bila ingin kuliah ke negeri yang mayoritas non muslim maka kuatkan pondasi iman dan ilmu agama
3. Pergaulan sangat mempengaruhi pola berpikir seseorang
4. Dalam berdakwah harus pandai mencari cara yang tepat 

Malang , 26 Agustus 2015


Monday 24 August 2015

3 RUKUN SYUKUR

Ucapan Alhamdulillah saja tidak cukup dikatakan sudah bersyukur. Syukur memiliki 3 rukun yang harus dipenuhi, ucapan Alhamdulillah itu salah satu rukun syukur. Salah satu saja rukun syukur tidak terpenuhi maka belum bisa dikatakan bersyukur.

Seorang muslim selalu dalam keadaan baik bila dia dalam keadaan syukur atau sabar. Bila mendapat nikmat dia bersyukur dan bila mendapatkan sesuatu yang tidak menyenangkan dia bersabar. Coba sobat-sobat periksa diri kita sendiri keadaan saat ini dalam keadaan apa ?, syukur ... ? atau sabar ... ?. Jika keluar dari dua keadaan ini maka segera perbaiki diri kita untuk menuju ke dalam dua pilihan keadaan kalau tidak dalam keadaan syukur, ya dalam keadaan sabar.

RUKUN SYUKUR

Syukur artinya memuji Dzat yang memberikan nikmat atas hal yang baik yang telah Dia karuniakan kepadamu.

Syukur memiliki 3 rukun menurut Dr. Ahmad Farid :
1. Mengakui nikmat itu di dalam batin
2. Mengungkapkannya secara lahir di lisan
3. Mempergunakan nikmat tersebut untuk kepentingan taat kepada Allah Subhanallahu ta'ala

1. Mengakui nikmat itu di dalam batin
Ketika mendapat nikmat maka hati kita mengakui nikmat ini adalah karunia atas kemurahan Allah kepada kita dengan menghilangkan semua usaha dan kesombongan kita. Kalau masih ada kalimat-kalimat seperti ini di bawah ini di hati kita berarti rukun syukur pertama gugur.

" Oh ini karena usaha keras saya"

" Oh ini karena kepintaran saya "

" Oh ini karena jaringan pertemanan saya yang luas"

" Memang pantas saya mendapat nikmat ini karena saya rajin sholat tahajjut"

" Memang pantas saya mendapat nikmat ini karena saya suka sedekah "

" Memang pantas saya menerima anugerah ini karena saya orang yang ikhlas'

" Memang pantas saya menerima anugerah ini karena saya orang yang bersyukur"

dan lain-lain sebagainya

2. Mengungkapkannya secara lahir di lisan

Memuji nikmat Allah dengan lisan dapat dilakukan dihadapan orang banyak atau ketika sendirian. Kalimat syukur yang baik adalah ucapan Alhamdulillah (segala puji bagi Allah).

Adab menceritakan nikmat kepada orang lain. Kita pilih orang yang bila kita sebut-sebut nikmat yang kita dapat orangnya tidak timbul rasa iri. Maksud menceritakan nikmat yang kita dapat adalah dalam rangka ibadah (syukur dengan lisan) bukan untuk menyombongkan diri.

Mengucapkan alhamdulillah saat sendirian dilakukan berulang-ulang. Waktu berdoa, bermunajat dan saat ingat nikmat itu kita ucapkan alhamdulillah.

3. Mempergunakan nikmat tersebut untuk kepentingan taat kepada Allah Subhanallahu ta'ala

Rukun yang ketiga ini yang biasanya menyebabkan gugur menjadi hamba yang bersyukur karena butuh keistiqomahan (ketetapan). Contoh Allah memberi kemudahan kita untuk membeli hp android yang canggih. Hari pertama mendapatkan hp android tersebut dalam hati mengakui ini adalah pemberian Allah atas kemurahan-Nya semata kemudian mengucapkan alhamdulillah. Selama seminggu hp tersebut digunakan untuk ketaatan kepada Allah seperti belajar ilmu agama dan belajar ilmu umum. dengan berjalannya waktu tergoda membuka konten-konten yang dilarang agama maka gugur rukun ketiga.



Ketika Iblis sebagai musuh Allah mengetahui bagaimana besarnya kedudukan syukur disisi-Nya dan syukur dan ternyata syukur memiliki kedudukan mulia dan tinggi, maka Iblis menghalang-halangi sebagaimana firman Allah dalam surat Al A'raaf : 17'

"Kemudian saya akan mendatangi mereka dari muka dan dari belakang mereka, dari kanan dan kiri mereka . Dan Engkau tidak akan mendapati kebanyakan mereka bersyukur " 

PENUTUP...

Ternyata sulit sekali menjadi orang yang bersyukur sehingga sedikit sekali hamba-hamba Allah yang bersyukur. Kita di sunnahkan membaca "Allahumma a'inni 'alaa dzikrika wa syukrika wa husni 'ibaadatika" setelah selesai sholat 5 waktu. Artinya Ya Allah tolonglah aku untuk berdzikir kepadamu, bersyukur kepadamu dan melakukan ibadah dengan baik kepadamu. Amin....
luvne.com luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com kumpulanrumusnya.comnya.com.com