Khutbah Jumat
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah
Segala puja dan puji hanyalah untuk Allah semata yang telah
banyak memberi kenikmatan yang sangat banyak terutama nikmat Islam dan Iman
sehingga kita dimudahkan oleh Allah untuk melangkahkan kaki kita menghadiri
shalat jum’at. Dan sholawat dan sallam semoga terlimpah kepada Nabi junjungan
kita yaitu Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan keluarganya,
sahabatnya serta pengikutnya hingga hari kiamat. Marilah kita meningkatkan
taqwa kita kepada Allah dengan arti yang sebenar-benarnya yaitu mejalankankan
apa saja yang diperintahkan Allah kepada kita dan menjahui segala apa yang
dilarang oleh Allah subhanallahu ta’ala.
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah
Tema kuthbah kali ini adalah “Berdoalah Kepada Allah Pasti
Akan Dikabulkan”. Allah menciptakan kita hidup didunia ini tidak main-main akan
tetapi mempunyai tujuan yang sangat mulia yaitu supaya kita beribadah kepada
Allah semata.
وقل تعلى في للقران اكريم
.اعودباالله من الشيطا ن الرجيم
$tBur àMø)n=yz £`Ågø:$# }§RM}$#ur wÎ) Èbrßç7÷èuÏ9 ÇÎÏÈ
dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia
melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku. (QS: Azd- Dzariyaat : 56 )
Berdoa adalah salah satu bentuk ibadah
sebagaimana dalam hadits At-Tirmidzi 5/426
الد عا ء هوالعبا دة
“Doa
adalah ibadah” ( dikeluarkan At-Tirmidzi 5/426)
Permasalannya adalah
Kita sering mendengar saudara-saudara kita
mengeluh sudah berdoa lama dan berkali-kali tetapi tidak kunjung dikabulkan doa
nya. Katanya Allah maha Pengasih dan Penyanyang, katanya Allah maha Dermawan
dan katanya di Al Qur’an Allah selalu
mengabulkan doa hamba-Nya yang meminta mengapa doaku tidak
dikabulkan ?. Karena kejahilanya mereka
berburuk sangka kepada Allah kemudian putus asa dalam berdoa. Dan mungkin
perasaan seperti ini pernah menimpa
kita.
Maka Jawabannya adalah
وقل تعلى في للقران اكريم
.اعودباالله من الشيطا ن الرجيم
tA$s%ur ãNà6/u þÎTqãã÷$# ó=ÉftGór& ö/ä3s9 4
¨bÎ) úïÏ%©!$# tbrçÉ9õ3tGó¡o ô`tã ÎAy$t6Ïã tbqè=äzôuy tL©èygy_ úïÌÅz#y ÇÏÉÈ
Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah
kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang
menyombongkan diri dari menyembah-Ku[berdoa kepada-Ku] akan masuk neraka
Jahannam dalam Keadaan hina dina".
( QS : Al Mukmin : 60 )
Dari ayat diatas sudah sangat jelas janji
Allah yaitu akan mengabulkan orang berdoa kepada-Nya., bahkan mengancam
orang-orang yang enggan berdoa kepadaNya dengan ancaman yang keras yaitu
dimasukkan ke dalam neraka jahanam dalam keadaan hina dina.
Maka dijelaskan Rosulullah do’a akan
dikabulkan oleh Allah dengan tiga hal
1. Allah akan mengabulkan doanya di dunia
( cepat atau lambat)
2. Allah akan menyimpan baginya di akherat
3. Allah akan akan menghindarkan darinya
musibah yang sebanding dengan doanya
Sebagaimana dalam sebuah hadits rwayat
Imam Ahmad dari Abu Said Al Khudri Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
bersabda : “ Tidaklah seorang muslim memanjatkan doa kepada Allah selama tidak
mengandung dosa dan memutuskan silaturahmi melainkan Allah akan beri padanya
tiga hal Allah akan segera mengabulkan doanya, Allah akan menyimpanNya baginya
di akherat kelak dan Allah akan menghindarkan darinya kejelekan yang semisal.”
Para sahabat lantas mengatakan mengatakan, “ Kalau begitu kami akan
memperbanyak berdoa”. Nabi Shallallahu ‘alahi wa sallam bersabda, “ Allah nanti
yang memperbanyak mengabulkan doa-doa kalian, “ ( HR. Ahmad 3/ 18)
Dari hadits riwayat Ahmad tersebut Allah
mengabulkan doa dengan tiga hal dengan syarat tidak ada yang menghalangi doa
tersebut. Pengahalang doa dari hadits riwayat Ahmad tersebut adalah selama
doanya tidak mengandung dosa dan memutuskan tali silaturahmi. Pengahalang
terkabulnya doa yang lain adalah makanan, minuman dan pakaian dari yang haram sebagaimana dalam hadits
riwayat Muslim ini
" ... Kemudian Nabi menceritakan
seorang laki-laki yang melakukan perjalanan jauh, rambutnya kusut dan berdebu
lalu menengadahkan kedua tangannya ke langit seraya berkata,"Ya Rabb...ya
Rabb..." sedangkan makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya dari
yang haram, dicukupi dari yang haram, maka bagaimana mungkin dikabulkan doanya?"
(Riwayat Muslim)
Ada 8 penghalang-penghalang doa
1.
Tidak
Ikhlas
2.
Tidak
Yakin
3.
Tidak
khusu'
4.
Makanan,
Minuman dan Pakaiannya Haram
5.
Tergesa-gesa
dalam Menunggu Terkabulnya Doa
6.
Tidak
Berdoa Untuk Suatu Dosa Atau Memutuskan Silaturraahmi
7.
Tidak
Melaksanakan Amar Ma'ruf Nahi Mungka
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah
Bila
doa kita tidak kunjung dikabulkan maka yang pertama kita lakukan adalah
mengoreksi diri kita apakah ada penghalang-penghalang doa pada diri kita
misalnya makanan yang kita makanan apakah halal atau haram ? . Bila masih
bercampur dengan yang haram segera bertaubat kepada Allah dan hati-hati dalam
mencari rezeki.
Yang
kedua bila doa tidak kunjung terkabulkan yaitu jangan sekali-kali berburuk
sangka kepada Allah. Bisa jadi Allah mengabulkan doa kita di dunia bisa cepat
bisa lambat boleh jadi besok terkabul,atau seminggu lagi terkabul atau sebulan lagi terkabul atau setahun
kemudian baru terkabul bahkan puluhan tahun lagi baru terkabul. Mungkin akan
dikabulkan diakherat sebagai simpanan pahala yang akan kita peroleh kelak. Atau
kemungkinan doa kita sudah terkabul dalam bentuk kita di hindarkan dari
musibah. Allah Maha tahu keadaan kita apapun yang diberikan Allah itulah yang
terbaik untuk kita semoga kita bisa mengetahui hikmahnya.
Contoh
doa segera terkabul
Dari
Anas bin Malik, ia berkata, “Pada masa Nabi shalallahu 'alaihi wasallam manusia tertimpa paceklik. Ketika Nabi sedang
memberikan khutbah pada hari Jum’at, tiba-tiba ada seorang Arab badui berdiri
dan berkata, “Wahai Rasulullah, harta benda telah binasa dan telah terjadi
kelaparan, berdoalah kepada Allah untuk kami.” Beliau lalu mengangkat kedua
telapak tangan untuk berdoa, dan saat itu kami tidak melihat sedikit pun ada
awan di langit. Namun demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, sungguh
beliau tidak menurunkan kedua tangannya kecuali gumpalan awan telah datang
membumbung tinggi laksana pegunungan. Dan beliau belum turun dari mimbar hingga
akhirnya aku melihat hujan turun membasahi jenggot beliau shalallahu 'alaihi wasallam. Pada hari itu, esok
hari dan lusa kami terus-terusan mendapatkan guyuran hujan dan hari-hari
berikutnya hingga hari Jum’at berikutnya. Pada Jum’at berikut itulah orang Arab
badui tersebut, atau orang yang lain berdiri seraya berkata, “Wahai Rasulullah,
banyak bangunan yang roboh, harta benda tenggelam dan hanyut, maka berdoalah
kepada Allah untuk kami.” Beliau lalu mengangkat kedua telapak tangannya dan
berdoa,
اللَّهُمَّ حَوَالَيْنَا وَلَا عَلَيْنَا
“‘Ya
Allah, turunkanlah hujan di sekeliling kami dan jangan sampai menimbulkan
kerusakan kepada kami.’ Belum lagi beliau
memberikan isyarat dengan tangannya kepada gumpalan awan, melainkan awan
tersebut hilang seketika. Saat itu kota Madinah menjadi seperti danau dan
aliran-aliran air, Madinah juga tidak mendapatkan sinar matahari selama satu
bulan. Dan tidak seorang pun yang datang dari segala pelosok kota kecuali akan
menceritakan tentang terjadinya hujan yang lebat tersebut.”(HR. al-Bukhari).
MasyaAllah belum
sampai turun dari mimbar hujan sudah turun dan membasahi jenggot Rosulullah.
Contoh doa yang
dikabulkan di dunia butuh waktu lama
Yaitu doa nabi Ibrahim.
“ dan (ingatlah), ketika Ibrahim
berdoa: "Ya Tuhanku, Jadikanlah negeri ini, negeri yang aman sentosa, dan
berikanlah rezki dari buah-buahan kepada penduduknya yang beriman diantara
mereka kepada Allah dan hari kemudian. Allah berfirman: "Dan kepada orang
yang kafirpun aku beri kesenangan sementara, kemudian aku paksa ia menjalani
siksa neraka dan Itulah seburuk-buruk tempat kembali".(QS : Al Baqarah
:126)
MasyaAllah doa Nabi Ibrahim
benar-benar terkabul setelah kedatangan Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa
sallam sampai sekarang meskipun tanahnya gersang penduduknya makmur rezeki
melimpah dan buah-buahan melimpah serta
aman sentosa dan penduduknya hampir 100 persen muslim.
Kesimpulan
Berdoa kepada Allah pasti
dikabulkan
Pertama tidak ada penghalang=penghalang
doa
Kedua dikabulkan dalam tiga hal
1. dikabulkan didunia cepat atau
lambat
2. dikabulkan diakherat sebagai
simpanan kelak
3. sebagai penghalang ditimpa
musibah yang sebanding dengan doa yang diminta